Harga Sewa Scaffolding 1 Set Per Bulan Terbaru

Bagi kamu yang kesehariannya bergelut dengan dunia konstruksi mungkin sudah sangat familiar dengan alat yang bernama scaffolding. Disebut perancah karena merupakan alat yang digunakan untuk melakukan pekerjaan konstruksi di ketinggian yang mungkin sudah tidak dapat digapai lagi dengan tangan manusia. Dijual dengan harga sewa scaffolding mulai ratusan ribu rupiah untuk 1 set, banyak juga yang membuka jasa penyewaan scaffolding.

Scaffolding adalah struktur sementara yang biasa digunakan untuk menyangga manusia dan material dalam konstruksi atau perbaikan gedung dan bangunan besar yang lainnya. Biasanya, perancah ini berbentuk suatu sistem modular dari pipa atau tabung logam, walaupun dapat menggunakan bahan yang lainnya.

Mungkin diantara Kamu banyak yang tidak mengetahui jika scaffolding kabarnya sudah digunakan sejak zaman Shakespeare ketika mulai dipakai untuk kuda-kuda pada saat sedang mendirikan plat. Perancah ini telah digunakan selama lebih dari 5.000 tahun lamanya, sejak manusia ingin membangun sesuatu yang lebih tinggi daripada yang dapat mereka capai.

Juga sering disebut steger, struktur scaffolding tersebut berbentuk seperti platform tempat para pekerja melakukan tugas dan pekerjaannya. Kadang-kadang, struktur tersebut dilapisi jaring yang terlihat seperti jala untuk menangkap ikan. Jaring pengaman ini (safety net) biasanya dipasang untuk menghindari jatuhnya puing-puing kecil ke luar area pekerjaan dan menimpa pekerja di sekitarnya.

• Sebagai working platform sementara untuk para pekerja bangunan agar mereka dapat bekerja di bangunan yang tinggi.
• Sebagai pengaman keselamatan para pekerja yang ada di dalam area ketinggian sehingga mereka dapat bekerja dengan nyaman dan efektif.
• Sebagai perlindungan bagi pekerja yang berada di dalam area bawah jika puing kecil atau peralatan yang terjatuh dari ketinggian.
• Sebagai jalur penghubung setiap area kerja.
• Untuk gedung tinggi biasanya digunakan dengan menggunakan safety net untuk melindungi area yang berada di luar area kerja dari semua puing kecil atau peralatan yang jatuh dari ketinggian.
• Dapat digunakan untuk menopang cetakan beton hingga mengering.

• Main frame, adalah bagian scaffolding yang berperan untuk mengatur ketinggian dan lebar scaffolding yang akan dirangkai sesuai dengan kebutuhan bangunannya.
• Diagonal bracing atau cross brace merupakan bagian yang berfungsi untuk memberikan jarak horizontal antar main frame sekaligus sebagai pengaku scaffolding agar tidak goyang.
• Adjustable jack atau jack base, merupakan bagian yang berfungsi sebagai kaki main frame yang dapat diatur ketinggiannya untuk menambahkan ketinggian scaffolding.
• Brace locking, memiliki fungsi sebagai pengunci antara main frame dan cross brace.
• Joint pin, sebagai penyambung dan pengunci antar suatu main frame dengan main frame yang ada di atasnya.
• Catwalk atau deck, merupakan bagian scaffolding yang berfungsi sebagai tempat berpihak antar main frame yang digunakan sebagai akses para pekerja.
• U-head, merupakan bagian teratas scaffolding karena fungsinya untuk menahan balok suri (balok yang digunakan untuk menyalurkan beban dari bekisting ke scaffolding).

Scaffolding sendiri biasanya terbuat dari pipa besi yang dibentuk sedemikian rupa sehingga memiliki kekuatan untuk menopang beban yang berada diatasnya. Dalam pengerjaan suatu proyek, biasanya membutuhkan atau tidaknya penggunaan scaffolding tergantung kepada pemilik proyeknya, karena adanya perbedaan antara harga sewa scaffolding yang menggunakan bambu. Scaffolding biasanya menggunakan bambu dalam membangun suatu proyek. Keuntungan penggunaan scaffolding disini yaitu menghemat biaya dan efisiensi waktu pemasangan scaffolding.

Berikut ini merupakan jenis-jenis scaffolding yang perlu Kamu ketahui. Simak selengkapnya berikut ini:

perancah andang biasanya sering digunakan pada pekerjaan yang tingginya sekitar 2,5 m hingga 3 m. Jika pekerjaannya lebih tinggi, maka andang tidak lagi digunakan. Model ini dapat dibagi lagi menjadi perancah Kamung kayu yang biasanya sering digunakan pada pekerjaan yang tingginya tidak lebih dari 3 m, perancah bambu yang dapat berpindah dan sebagai pengikatnya memakai tali ijuk, serta perancah besi yang sangat praktis dan efisien karena dapat disetel ulang.

Perancah tiang biasanya digunakan jika pekerjaan sudah mencapai diatas 3 m. Perancah tiang bisa dibuat lebih tinggi yaitu sampai 10 m lebih, tergantung dari kebutuhan pekerja. Model ini setidaknya dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu perancah tiang yang terbuat dari bambu (mudah didapat, kuat, murah, mudah dibongkar dan dipasang lagi), perancah tiang bambu dengan konsol dari besi, perancah tiang besi (alat penyambung menggunakan kopling).

Perancah besi beroda biasanya terbuat dari pipa galvanis. Pada perancah besi beroda, dapat dipasang ditengah lapangan atau di dalam sebuah ruangan. Fungsi rodanya sendiri digunakan untuk memindahkan perancah. Model ini punya bentuk sedikit lain dari perancah yang ada, karena bagian dari tiangnya yang sudah berbentuk kusen, sehingga penyetelan atau pemasangannya jauh lebih mudah dan praktis.

Perancah besi tanpa roda terdiri dari komponen seperti kaki pipa berulir, kusen bangunan, penguat vertikal, tiang sandaran, sambungan pasak, papan panggung, panggung datar, papan pengaman, tiang sandaran, penutup sandaran, konsol penyambung, penopang, konsol keluar, tiang sandaran tangga, pinggiran tangga, anak tangga, sandaran tangga, serta sandaran dobel.

perancang menggantung biasanya sering digunakan pada pekerjaan pemasangan eternit, pekerjaan finishing pengecatan eternit, plat beton, dan sebagainya. Jadi, perancah menggantung dipakai pada pekerjaan yang berada di bagian atas saja dan pelaksanaannya perancah digantungkan pada bagian atas bangunan dengan menggunakan tali atau rantai besi.

Perancah frame biasanya terbuat dari pipa atau tabung logam. Perancah ini dapat disusun sedemikian rupa menjadi satu kesatuan perancah yang tinggi untuk menopang para pekerja dalam melakukan kegiatan konstruksi berlokasi tinggi.

• Perancah dolken biasanya terbuat dari bahan kayu dolken. Kayu bulat/dolken sering digunakan untuk tiang perancah dan ukuran yang biasanya digunakan adalah berdiameter enam hingga 10 cm.
• Two Point Adjustable Suspension Scaffold.
• Strip Board One Side Scaffold.
• Auxiliary Fixtures For Pipe Scaffolding.
• Bracket One Side Scaffold.
• Independent Scaffold.
• Birdcage Scaffold.
• Access Tower Scaffold.
• Cantilever Scaffold.
• Putlog Scaffold.
• Suspended Scaffold.
• Mobile Scaffold.

Informasi daftar harga sewa scaffolding di atas kami rangkum dari salah satu penyedia jasa persewaan scaffolding ternama. Selain per bagian, banyak juga yang menyewakan scaffolding satu set penuh. Biaya sewanya bervariasi, biasanya antara Rp 35 ribu hingga Rp 500 ribuan per bulan untuk model yang biasa. Sementara itu, untuk merk seperti Krisbow atau Youngman, harga sewanya sekitar Rp 1,5 jutaan per set per bulan.